Rammang-Rammang merupakan sebuah tempat di gugusan pegunungan hutan batu karst (kapur) Maros - Pangkep. Letaknya di desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan, sekitar 40 km di sebelah utara Kota Makassar.
Image Map Rammang Rammang |
Gambar Pintu Gerbang Masuk Kawasan |
Dusun Rammang-Rammang sebagai salah satu bagian wilayah karst itu belakangan ini mulai populer sebagai tujuan wisata. Untuk menuju ketempat ini dibutuhkan waktu sekitar 45 menit perjalan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang berbatasan langsung antara Kota Makassar dan Kabupaten Maros. Tempat yang menarik di kawasan ini adalah taman hutan batu kapur, telaga Bidadari, gua Bulu' Barakka’, gua Telapak Tangan, gua Pasaung,sungai Pute, dan Kampung Berua dengan perahu tradisional sambil menyusuri sungai pute dan yang tentunya menjadi tujuan utama para Traveler baik domestik maupun mananegara
Dermaga Sungai Pute |
Untuk mengunjungi kawasan ini Rammang-Rammang masuk dalam kawasan karst yang membentang di Kabupaten Maros dan Pangkep, Sulawesi Selatan. Kawasan karst (yang asal katanya dari bahasa Yugoslavia/Slovenia) ini luasnya sekitar 45.000 hektar di mana 20.000 hektar di antaranya masuk dalam kawasan taman nasional Bantimurung, Maros. Kawasan karst ini termasuk kawasan karst terbesar kedua di dunia setelah kawasan karst di Yunnan, Tiongkok Selatan. Tahun 2001 UNESCO memasukkan kawasan karst Maros-Pangkep sebagai kawasan cagar alam yang telah memenuhi 9 syarat termasuk keragaman hayati yang unik dan tentu saja sisa peninggalan manusia purba di beberapa dinding gua.
Image Batu dinding Karst |
Image Karst Rammang Rammang |
Seiring berkembangnya pesatnya minat wisatawan domestik maupun mancanegara fasilitas dan prasarana penikmat wisata juga telah disediakan dan dikelola oleh masyarakat disekitarnya salah satunya adalah Kafe Puncak Karst dimana di atas bukit Karst, dimana dari puncak restaurant/kare ini pengunjung Rammang Rammang dapat penikmat wisata alam dan panorama gunung yang membentang diantara gugusan-gugusan bukit batu yg menjulang tinggi dan area sekelilingnya sambil menikmati sajian yg telah disediakan oleh pengelola kafe Puncak Rammang Rammang.
Para pecinta wisata alam maupun fotografi tentunya tidak terasa lengkap tanpa menikmati panorama alam dan wisata edukasi.
Untuk lebih menikmati berpetualang di kawasan Rammang Rammang berikut kami tambahkan beberapa tips yang perlu disiapkan agar lebih memaksimalkan rangkaian wisata atau liburan anda di kawasan ini :
1. Berangkat pagi
Selain menyajikan pegunungan kapur yang keren, pemandangan sunrise juga tersaji dengan indahnya di Rammang-rammang. Agar tak terlewat menikmati matahari terbit, sebaiknya kamu datang pagi-pagi. Tempat wisata ini memang sudah bisa dikunjungi sejak subuh bagi para penikmat sunrise.
Dengan datang pagi, kamu juga jadi mempunyai lebih banyak waktu untuk jelajah Rammang-rammang dengan cuaca yang adem. Ketika siang datang, matahari bersinar dengan begitu teriknya.
2. Siapkan uang tunai
Sebelum berangkat, sediakan uang tunai yang nantinya akan dipergunakan untuk membayar sewa perahu. Salah satu spot menikmati alam Rammang-rammang adalah di Kampung Berua yang memang harus dicapai dengan perahu.
3. Kenakan sepatu atau sandal gunung
Setelah tiba di Kampung Berua, kamu bisa trekking di sekitaran pegunungan batu kapur. Pada beberapa sisi, kamu harus melewati jalan setapak di sela-sela area sawah. Beberapa sisi jalan itu basah dan licin.
Sebaiknya jangan pakai sandal jepit. Gunakanlah sepatu atau sandal gunung agar trekking jadi lebih nyaman dan mengurangi kemungkinan terpeleset.
4. Pakai topi dan sunblock
Kalau kamu menjelajah hingga siang hari, seringkali cuaca terasa begitu panas. Untuk melindungi kulit dari sinar matahari, gunakan sunblock secukupnya sebelum mulai menjelajah. Topi dan kacamata hitam juga bisa digunakan agar wisata semakin nyaman.
Buat yang lupa bawa topi jangan khawatir. Tersedia jasa penyewaan topi caping ala petani untuk wisatawan. Harga per topinya sekitar Rp 3.000.
5. Bawa tisu atau handuk kecil
Trekking sambil ditemani matahari yang bersinar terik tentu membuat peluh bercucuran. Jangan lupa bawa tisu atau handuk untuk mengelap keringat. Selain itu, air minum botolan juga sebaiknya dibawa agar tidak dehidrasi. Yang penting, jangan buang sampah botolnya sembarangan ya.
6. Menikmati sajian lokal dengan view karst
Usai seru-seruan trekking, kamu bisa duduk-duduk di bawah pohon yang rindang sambil menikmati angin sepo sepoi atau mampir ke Rammang-rammang Cafe. Letaknya di tepi sungai yang tak jauh dari dermaga keberangkatan. Di sini kamu bisa menikmati menu lokal di restoran terbuka, dengan latar pegunungan kapur yang eksotis.
Image Trip Rammang Ramamng |
Rammang Rammang Maros-Pangkep salah satu destinasi wisata unggulan Makassar , Sulawesi Selatan dengan ragam wisata Alam dan Panorama Bukit yang menjulang tinggi mengelilingi Desa Wisata Kampung Berua sehingga para Traveler sangat pantas mengatakan bila tempat ini adalah Hidden Paradise Sulawesi Selatan